IKAMNEWS, Bandar Lampung - 
Dang Ike sapaan akrab mantan Kapolda Lampung temu kangen bincang tokoh di salah satu Stasiun TV ternama (Radar Lampung TV) tepatnya di Jl. Sultan Agung, No 18, Kelurahan Way Halim, Kecamatan Kedaton, Bandar Lampung. Kedatangan Jendral Bintang 2 ini langsung di sambut hangat oleh pemilik Stasiun TV dan rekan-rekan media. (11/6/2020)

Dalam acara bincang tokoh, Dang Ike langsung ditanya oleh host ternama Bang Aca (Ardiansyah). Apa yang ditanya sudah banyak sekali terdengar dikalangan masyarakat,

"Mengapa Dang Ike seorang Jenderal bintang 2 mau mencalonkan diri sebagai Walikota Bandar Lampung, sedangkan Dang seorang Jenderal dan tokoh adat ternama yang dikenal namanya, apa jika kalah nanti Dang tidak malu dengan pangkat dan gelar Dang sebagai tokoh adat. Apa yang ada dipikiran Dang," tanya Bang Aca dengan maksud turun pangkat menjadi Kombes  kalau dalam kepolisian.

Dengan senyum yang sumringah Dang Ike menjawab,

"Badan saya masih sehat dan masih kuat, saya ingin ibadah dan mengabdi kepada Allah SWT demi majunya kota Bandar Lampung dan kesejahteraan masyarakat. Saya juga tidak melihat pangkat dan gelar saya sebagai Jenderal, disini jiwa saya terpanggil terketuk oleh Allah, karna Ibadah itu lebih mulia di mata Allah dibandingkan status sosialmu," jelasnya.

Tidak hanya itu Dang Ike pun ditanya tentang bagaimana pembangunan kota Bandar Lampung dan mengurangi tingkat kemiskinan yang ada di kota Bandar Lampung kedepan.

"Jika masyarakat percaya kepada saya dan saya terpilih menjadi Walikotanya, yang pertama saya bangun adalah akhlak masyarakatnya, mengapa demikian karena akhlak itu akan membentuk karakter seseorang menjadi baik, dengan akhlak yang baik maka akan menjadikan pembangunan Kota Bandar Lampung yang lebih cepat lebih efesien, insfratruktur berjalan lancar dari bidang Ekonomi, Pendidikan, Pariwisata, Kesehatan, dan lain sebagainya," ucapnya.

Terakhir Dang Ike mengajak seluruh masyarakat Bandar Lampung,

"Ayo kita ciptakan demokrasi ini dengan baik damai dan santun jangan saling bermusuhan, ayo kembalikan demokrasi kedaulatan rakyat yang sesungguhnya, hindari sembako dan money politic karna itu akan mencoreng dan merusak demokrasi dan anak bangsa di negeri ini." Himbaunya. | Tim